Tentang PLC vs Logig Control Panel
PLC vs Logig Control Panel tentang perbedaan antara PLC dan Logig Control Panel. Diantara keduanya memiliki tingkat kemampuan setara sebagai perangkat sistim otomatisasi.
Istilah PLC (Programable Logig Controler) lebih populer, walaupun banyak kalangan menyebut Logig kontrol panel sebagai PLC.
Namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup jelas dengan kelebihan dan kekurangan masing masing.
PLC
- menggunakan Perangkat Memori
- Penggunaan Soffware atau Firmware
- jika dimatikan (turn off) saat proses bisa dilanjutkan pada saat dimatikan atau mulai dari awal (tergantung setting)
- Ada 2 Jenis PLC, Full PLC & Half PLC
- Full PLC, keseluruhan sistim kontrol menggunakan arus lemah dengan bantuan soffware atau firmware untuk mengontrol arus kuat ( setengah computerized ), ciri khasnya perangkat relatif kecil.
- Half PLC, hanya sebagian dikontrol firmware atau soffware, bagian lainnya umumnya mengunakan mekanikal elektrical. ciri cirinya PLC berukuran relatif lebih besar
Logig Control Panel
- Tampa menggunakan memori
- Tampa penggunaan Soffware & Firmware
- jika dimatikan (turn off) ditengah sebuah proses, setelah dinyalakan proses harus diulang dari awal ( tidak menggunakan memori )
- Keselurahan Sistim bisa menggunakan arus lemah, untuk mengontrol arus kuat perangkat
- Bisa sebagaian menggunakan arus lemah, sebagaian menggunakan mekanikal elektrikal.
- Adakalanya memakai mikrokontroler
- ukuran panel relatif besar
