
Tentang Pipa Pex
Pipa Pex, adalah komponen peralatan air sektor plumbing system, berupa pipa yang bahan / material dasar pembuatannya menggunakan bahan Polyethylene Cross-Link (PEX) di sektor water management.
Jenis Pipa PEX
Berdasarkan cara pembuatan ada tiga jenis pipa, (Jenis ini tidak menggambarkan kualitas, hanya berbeda karakteristik).
Type A
- Proses Pembuatan: Dibuat menggunakan metode peroksida, atau metode Engel.
- Karakteristik: Merupakan jenis PEX yang paling fleksibel.
- Keunggulan: Memiliki ketahanan yang sangat baik terhadap keretakan akibat pembekuan, karena dapat mengembang lebih banyak dibandingkan jenis lain. Sistem penyambungan biasanya menggunakan metode ekspansi (expander).
- Aplikasi: Cocok untuk semua kebutuhan pipa air rumah tangga dan ideal untuk instalasi di area dengan risiko suhu beku.
Type B
- Proses Pembuatan: Dibentuk menggunakan metode silana, atau metode pengerasan kelembapan.
- Karakteristik: Lebih kaku dibandingkan PEX-A, tetapi masih sangat umum digunakan.
- Keunggulan: Umumnya lebih murah dibandingkan PEX-A. Tahan terhadap korosi dan penumpukan kerak.
- Aplikasi: Banyak digunakan dalam instalasi perpipaan air panas dan dingin di perumahan dan komersial.
Type C
- Proses Pembuatan: Dibuat menggunakan metode penyinaran elektronik, atau metode ikatan silang dingin.
- Karakteristik: Paling kaku di antara ketiga jenis PEX.
- Aplikasi: Digunakan untuk berbagai keperluan plumbing system umum.
Type Warna
Berdasarkan kode warna pipa jenis ini dapat dibedakan menjadi :
- Merah: Menandakan saluran pasokan air panas.
- Biru: Menandakan saluran pasokan air dingin.
- Putih/Abu-abu: Digunakan untuk penggunaan umum (dapat diaplikasikan untuk air panas atau dingin).















